Rabu, 30 Desember 2009

Daya Beli Drop, Penjualan Retail Turun

sri ratu madiun
MADIUN - Tahun 2009 dinilai masa yang kurang menguntungkan bagi industri retail di Kota Madiun. Penurunan daya beli masyarakat ditengarai menjadi faktor penyebab utama. Kondisi itu berdampak langsung pada penurunan penjualan. ‘’Dibanding tahun lalu memang turun, tapi nggak signifikan,’’ ujar Andreas Nugroho, Store Manager Pasaraya Sri Ratu, kemarin (29/12).

Selain faktor daya beli, Andreas menyebut, penurunan tersebut juga dipengaruhi maraknya pemain baru di industri retail. ‘’Tahun ini (2009, Red) juga ada agenda pemilu. Mungkin itu sedikit banyak juga berpengaruh,’’ katanya.

Bagaimana dengan tahun 2010 mendatang? Andreas optimistis bisnis retail akan menggeliat. Itu tak lepas dari kondisi perekonomian yang diprediksi akan membaik dan berdampak positif pada meningkatnya daya beli masyarakat.

Prediksi membaiknya kondisi perekonomian Kota Madiun tahun 2010 mendatang juga dilontarkan Dosen ekonomi Universitas Merdeka Madiun Muhammad Imron. Ia juga memperkirakan pertumbuhan ekonomi Kota tahun depan meningkat. Terutama, sektor properti dan perdagangan.

Menurut Imron, dari tahun ke tahun jumlah penduduk Kota mengalami peningkatan. Sehingga, kebutuhan rumah layak juga ikut melonjak. Tidak mengherankan jika bisnis perumahan di wilayah setempat berkembang pesat. ‘’Begitu juga dengan sektor perdagangan. Banyaknya perusahaan ritel yang menanamkan modalnya di Kota Madiun juga membuat perekonomian setempat meningkat,’’ terang Imron beberapa waktu lalu. (isd)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Komunikasi Bisnis. Design by Wpthemedesigner. Converted To Blogger Template By Anshul Tested by Blogger Templates.