Senin, 23 November 2009

Omzet Merosot hingga 40 Persen

MADIUN – Tingginya harga gula saat ini dikeluhkan sejumlah pengusaha roti. Tak lain karena mahalnya harga komoditas tersebut menyebabkan biaya produksi membengkak. Apalagi, kondisi pasar kini sedang lesu.
roti
Novia, salah satu pelaku usaha roti dan kue mengaku, sejak harga gula melambung tinggi, biaya produksi melonak hingga dua kali lipat. Di sisi lain, untuk mempertahankan pasar, ia tidak menaikan harga kue dan roti buatannya.

Akibatnya, kata dia, omzet penjualan merosot hingga 40 persen dibanding sebelum harga gula melonjak. Ia juga mengaku tak berani mengurangi komposisi kue dan roti buatannya untuk menekan ongkos produksi. ‘’Nanti rasanya lain dan pelanggan lari,’’ ujarnya.

Sejak pemesan sepi, Novia juga memproduksi roti bungkusan untuk didistribusikan ke toko dan warung-warung untuk mempertahankan usahanya. Dengan memproduksi roti kemasan, setiap hari ia masih bisa menikmati keutungan, meski relatif kecil. Setidaknya usahanya tetap berjalan seiring dengan lesunya permintaan kue pesanan.

Maria, pelaku usaha roti lainnya, juga mengeluhkan tingginya biaya produksi akibat mahalnya harga gula. Solusinya, ia memilih mengurangi porsi gula dan menambahkan pemanis buatan. ‘’Tetap pakai gula, cuma porsinya dikurangi,’’ ujarnya.

Dikatakan, dalam kondisi normal, ia menghabiskan gula 20-25 kilogram perhari. Namun setelah ditambahkan pemanis, buatan kini hanya dibutuhkan 10-15 kilogram gula. ‘’Bayangkan kalau pas pesanan banyak, jika nggak dicapur pemanis buatan kita pasti tekor,’’ ungkapnya.

Tidak hanya gula, ia juga terpaksa mengurangi porsi bahan lain seperti margarine, telur, dan bahan dasar pembuat kue lainnya. Menurutnya, lesu permintaan kue saat ini tidak memungkinkan untuk menurunkan harga.

Strategi lainnya, Maria kini lebih banyak memproduksi kue kering. Porsi kemasannya pun sedikit dikurangi. ‘’Kue kering tidak banyak membutuhkan gula, lagipula awet, kalau habis baru kita buat lagi.’’ (dra/isd)

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Assalamualaikum Salam sejahtera untuk kita semua, Sengaja ingin menulis
sedikit kesaksian untuk berbagi, barangkali ada teman-teman yang sedang
kesulitan masalah keuangan, Awal mula saya mengamalkan Pesugihan Tanpa
Tumbal karena usaha saya bangkrut dan saya menanggung hutang sebesar
1M saya sters hampir bunuh diri tidak tau harus bagaimana agar bisa
melunasi hutang saya, saya coba buka-buka internet dan saya bertemu
dengan KYAI SOLEH PATI, awalnya saya ragu dan tidak percaya tapi selama 3 hari
saya berpikir, saya akhirnya bergabung dan menghubungi KYAI SOLEH PATI
kata Pak.kyai pesugihan yang cocok untuk saya adalah pesugihan
penarikan uang gaib 4Milyar dengan tumbal hewan, Semua petunjuk saya ikuti
dan hanya 1 hari Astagfirullahallazim, Alhamdulilah akhirnya 4M yang saya
minta benar benar ada di tangan saya semua hutang saya lunas dan sisanya
buat modal usaha. sekarang rumah sudah punya dan mobil pun sudah ada.
Maka dari itu, setiap kali ada teman saya yang mengeluhkan nasibnya, saya
sering menyarankan untuk menghubungi KYAI SOLEH PATI Di Tlp 0852-2589-0869
Atau Kunjungi Situs KYAI www.pesugihan-uang-gaib.blogspot.co.id/ agar di
berikan arahan. Supaya tidak langsung datang ke jawa timur, saya sendiri dulu
hanya berkonsultasi jarak jauh. Alhamdulillah, hasilnya sangat baik, jika ingin seperti
saya coba hubungi KYAI SOLEH PATI pasti akan di bantu Oleh Beliau

Posting Komentar

 
Komunikasi Bisnis. Design by Wpthemedesigner. Converted To Blogger Template By Anshul Tested by Blogger Templates.